Analis ekonomi di AS melihat pengaruh besar dari 'The iPhone 6 Effect' yang dianggap sangat membantu meningkatkan ekonomi Asia sebanyak 8,6%.
Dilansir dari 9to5mac.com, proses produksi iPhone 6 melibatkan beberapa negara di Asia dalam memenuhi komponen-komponen pesanan oleh Apple untuk iPhone 6. Keterlibatan ekonomi dalam rangka memenuhi pasokan iPhone 6 inilah yang merangsang laju pertumbuhan ekonomi di Asia.
Analis memperkirakan bahwa paling tidak Apple melibatkan perusahaan dari Taiwan, Jepang dan Korea Selatan untuk memproduksi komponen inti seperti display, lensa kamera dan mikroprosesor. Perusahaan-perusahaan tersebut juga sebelumnya dilibatkan dalam pembuatan komponen yang sama untuk iPhone seri sebelumnya (iPhone 5C dan 5S).
Beberapa perusahaan tersebut mengumumkan peningkatan dan laba, setelah Apple melakukan order besar untuk pembuatan komponen iPhone 6. Seorang pejabat pemerintah di Jepang memperkirakan bahwa pesanan komponen untuk iPhone 6 bisa meningkatkan permintaan triwulanan untuk ekspor elektronik di Jepang sebesar 5 %. Produksi industri Taiwan bulan Juni 2014 merangkak naik 8,6% disbanding tahun-tahun sebelumnya. Dan analis melihat ini saling terkait dengan produksi iPhone 6.
Menurut Anita Hsu (analis dan ekonom MasterLink), lonjakan akan kebutuhan semikonduktor adalah 100% terkait dengan produksi iPhone 6. Trend ini mempengaruhi sektor ekonomi dari negara-negara pemasok komponennya.
Seperti diketahui, Apple kabarnya meningkatkan jumlah produksi iPhone 6 menjadi 70-80 juta unit. Jumlah ini jauh lebih besar dibandingkan dengan produksi iPhone 5C dan 5S pada tahun lalu yang hanya berkisar 50-60 juta unit saja
Sekian Berita Seluler terbaru dari kami mengenai Analis: Produksi iPhone 6 Dongkrak Ekonomi Asia 8,6%. Harapan kami Semoga artikel Majalah Seluler yang berjudul Analis: Produksi iPhone 6 Dongkrak Ekonomi Asia 8,6% ini bisa bermanfaat untuk anda. Jangan lupa terus kunjungi Majalah Seluler untuk mendapatkan Berita Seluler setiap harinya.
